Makerthi Ayuning Segara: Menjaga Kesucian Laut
Berbakti Untuk Menjaga Keindahan
Beberapa waktu lalu, Panitia Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947/2025 menggelar kegiatan Makerthi Ayuning Segara (MAS) di sekitar kawasan Pantai di Pura Segara Jakarta Raya. Sebuah kegiatan yang merupakan bentuk aksi sosial dengan melakukan bersih-bersih pantai dan penyucian laut. Hal ini dilaksanakan sebagai rangkaian perayaan Hari Suci Nyepi Tahun 2025 mendatang yang bertemakan Mahava Seva, Madhava Seva, atau ‘melayani sesama manusia sama dengan melayani Tuhan’.
Hari Suci Nyepi merupakan momentum refleksi spiritual yang diwujudkan melalui pelaksanaan Catur Brata Penyepian dan rangkaian kegiatan sosial seperti Makerthi Ayuning Segara. Sebuah saksi nyata umat Hindu dalam menjaga kelestarian laut, pesisir, dan pantai sebagai bagian dari harmonisasi alam semesta. Kegiatan ini sejalan dengan nilai-nilai Tri Hita Kirana yang berarti ‘tiga penyebab kebahagiaan’. Sebuah falsafah hidup yang menekankan pentingnya keharmonisan antara manusia dengan Tuhan (Parahyangan), manusia dengan manusia (Pawongan), dan manusia dengan alam lingkungan (Palemahan), dan Sad Kerti atau enam upaya untuk menjaga keseimbangan jagad alam semesta. Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam menyambut pelaksanaan Melasti.
Tradisi ini merefleksikan penghormatan umat Hindu terhadap laut sebagai sumber Tirtha Amerta, air suci kehidupan, yang disebutkan dalam kitab suci Weda sebagai tempat penyucian dan pembebasan lahir-batin.